Rabu, 10 September 2014

Thomas Alva Edison

Hello guys, di postingan kali ini saya akan membahas tentang salah satu tokoh paling kreatif dan inovatif yang pernah hidup di dunia.
Yaa seperti judul postingan kali ini kita akan membahas "Bapa Penemu" Thomas Alva Edison.


Thomas Alva Edison lahir pada tanggal 11 Februari 1847 di Milan, Ohio, Amerika Serikat. Semasa kecil Thomas selalu mendapat nilai yang jelek di sekolahnya karena dia tidak dapat belajar mengikuti metode yang digunakan di sekolahnya, oleh sebab itu ibunya yang merupakan mantan guru mengajari si Thomas kecil sendiri di rumah dan memberhentikan dia dari sekolahnya.

Thomas Alva Edison merupakan seorang yang punya kemauan keras dan pekerja keras, pada usia 12 tahun dia sudah mulai bekerja sebagai penjual koran, penjual buah-buahan dan operator telegraf.

Kegemaran dia dalam bereksperimen membuat penemuan baru sangat mengesankan, pada tahun 1870 dia berhasil membuat mesin telegraf yang lebih baik dari sebelumnya. Melalui penemuannya ini Thomas berhasil membuka kantornya sendiri di Menlo Park, New Jersey. Mulai dari sini legenda "The Witch of Menlo Park" dimulai.

Selama di Menlo Park dia berhasil menciptakan banyak penemuan-penemuan penting seperti gramofon, proyektor, telepon dan lain-lain. Yang paling terkenal tentunya lampu listrik pertama di dunia.

Selama masa hidupnya dia sudah mematenkan 1,093 penemuan atas namanya, menjadikan dia sebagai penemu paling produktif di dunia sampai saat ini.

Warisan Thomas Alva Edison di dunia ini sangat banyak sampai saat ini pun masih terasa dampak yang diberikan olehnya. Pada tahun 1890 dia mendirikan perusahan General Electric sebuah perusahaan yang bergerak dalam pengembangan teknologi yang sangat terkenal sampai hari ini.

Tokoh Thomas Alva Edison sangat menginspirasi saya karena dia bukanlah orang yang dianggap pintar tetapi dia mau bekerja keras, terus berusaha mencoba terus sampai berhasil dan beliau mengembangkan kreativitas yang sudah diberikan oleh Tuhan dengan sangat luar biasa.

Sebagai penutup mari kita renungkan dan lakukan seperti apa yang Thomas Edison katakan



2 komentar: